Eggless Matcha Choco Cake
Matcha gak selalu untuk minuman aja lho, dibuat cake juga rasanya juara
#PalmiaMargarin #MakeWonders
Bahan-Bahan:
- Margarin Palmia
- 125 gram Gula halus
- 125 gram Terigu protein rendah
- 200 gram Coklat bubuk
- 25 gram Telur
- 1 butir Pasta vanilla
- 1 sdt Choco chips
- 150 gram
Topping:
Choco chips - secukupnya
Cara memasak:
1. Campurkan margarin Palmia, gula halus, dan vanilla. Kocok menggunakan mixer hingga merata.
2. Masukkan terigu sambil diayak menggunakan saringan halus, aduk dengan spatula hingga merata.
3. Masukkan chocochips, aduk rata kembali.
4. Panaskan oven, sisihkan.
5. Siapkan loyang, oles tipis dengan margarin Palmia.
6. Ambil 1 sdt adonan dan taruh ke atas loyang. Pipihkan menggunakan garpu atau ujung jari tangan. Lakukan hingga semua adonan habis.
7. Taburi chocochips di atas tiap cookies.
8. Panggang kue dalam oven dengan suhu 170°C selama 30 menit hingga matang. Angkat.
9. Siap disajikan atau bisa disimpan dalam toples kedap udara setelah kue dingin.
Wonder women versiku adalah dimana kita menyiapkan cemilan lezat untuk saudara dan kerabat saat lebaran
Saya seorang ibu dari 2 orang anak, si Abang yang usianya 4 tahun dan si Ade yang usianya 10 bulan. Kebutuhan hidup yang semakin meningkat, sementara suami baru saja resign kerja membuat saya berkeinginan memiliki usaha dan penghasilan sendiri untuk membantu mencukupi kebutuhan keluarga kami. Awalnya saya berjualan bubur ayam, akan tetapi karena merasa perputaran uangnya kecil dan lambat sya akhirnya memutuskan untuk sementara waktu menutup kedai bubur ayam tsb dan menggantinya dengan usaha lain. Awalnya bingung, apa yang mau dijual karena disamping memikiran usaha saya juga harus mengurus kedua buah hati saya tanpa bantuan oranglain (ART ataupun babysister). Selama kedai bubur ayam tsb tutup, alhamdulillah banyak pesenan kue yang masuk dari rekan kerja suami yang kebetulan mau nikahan. Beliau pesan berbagai macam kue untuk sajian. Terpikir, bagaimana kalo akhirnya jualan kue aja? Lalu ada teman yang pernah makan kue buatan saya bilang "kenapa ga jualan kue az? Risol dan kue-kue buatanmu enak loe". Berawal dari sini, akhirnya memutuskan untuk jualan kue. Awal yang berat untuk kami sekeluarga, karena keterbatasan modal dan alat yang saya miliki untuk memulai usaha. Suami meyakinkan saya, kalo saya pasti bisa. Saya hanya belajar baking secara otodidak (hobi) sementara disekitar kami banyak orang yang usahanya cake n kue kekinian. Sempat ragu tapi berusaha meyakinkan diri, jika kami mampu. Alhamdulilah, sejak febuari sampai sekarang usaha kami bisa bertumbuh dan mulai dikenal masyarakat sekitar Balikpapan dengan Bolu Tape dan Pisang Keju sebagai Menu Andalan Dapur Mumtaz.